Minggu, 16 Oktober 2016

Kegunaan dan Manfaat Daun Kelor (Moringa oleifera)

Kegunaan dan Manfaat Daun Kelor (Moringa oleifera)

Daun Kelor atau Merunggai (Moringa oleifera) adalah sejenis tumbuhan dari sukuMoringaceae. Tumbuhan ini memiliki ketinggian batang 7—11 meter. Daun kelor berbentuk bulat telur dengan ukuran kecil-kecil bersusun majemuk dalam satu tangkai, dapat dibuat sayur atau obat. Bunganya berwarna putih kekuning-kuningan dan tudung pelepah bunganya berwarna hijau; bunga ini keluar sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak. Buah kelor berbentuk segitiga memanjang yang disebut kelentang, juga dapat disayur.

Baca Juga : Khasiat dan Klasifikasi Daun Berlangkas

Khasiat dan Klasifikasi Daun Kelor (Moringa oleifera)
Khasiat dan Klasifikasi Daun Kelor (Moringa oleifera)

Klasifikasi Daun Kelor


Berkut ini Klasifikasi Daun Kelor dari urutan pertama sampai akhir dengan nama yang berbeda di setiap daerah ,yang di tulis dalam postingan ini semoga bermanfaat untuk anda yang kesulitan mencarinya.

Sinonim
Moringa pterygosperma, Gaertn.

Nama Umum
  • Indonesia: Kelor, limaran (Jawa) 
  • Inggris : Moringa, ben-oil tree, clarifier tree, drumstick tree 
  • Melayu : kalor, merunggai, sajina 
  • Vietnam : Chùm ngây 
  • Thailand : ma-rum 
  • Pilipina : Malunggay

  • Kerajaan:  Plantae
  • Ordo:  Brassicales
  • Famili:  Moringaceae
  • Genus:  Moringa
  • Spesies:  M. oleifera
Kerabat Dekat
Moringa oleifera

Khasiat Daun Kelor

Berikut saya rangkum Khasiat Daun Kelor Semoga dengan yang saya tulis ini bisa bermanfaat untuk anda Bayi dan anak-anak pada masa pertumbuhan dianjurkan Organisasi Kesehatan Dunia WHO mengkonsumsi daun kelor. Perbandingan gram, daun kelor mengandung:

7 x vitamin C pada jeruk 4 x calcium pada susu 4 x vitamin A pada wortel 2 x protein pada susu 3 x potasium pada pisang

Organisasi ini juga menobatkan kelor sebagai pohon ajaib setelah melakukan studi dan menemukan bahwa tumbuhan ini berjasa sebagai penambah kesehatan berharga murah selama 40 tahun ini di negara-negara termiskin di dunia. Pohon kelor memang tersebar luas di padang-padang Afrika, Amerika Latin, dan Asia. National Institute of Health (NIH) pada 21 Maret 2008 mengatakan, bahwa pohon kelor “Telah digunakan sebagai obat oleh berbagai kelompok etnis asli untuk mencegah atau mengobati lebih dari 300 jenis penyakit. Tradisi pengobatan ayurveda India kuno menunjukkan bahwa 300 jenis penyakit dapat diobati dengan daun moringa oleifera.

  • Meningkatkan ketahanan alamiah tubuh
  • Menyegarkan mata dan otak
  • Meningkatkan metabolisme tubuh
  • Meningkatkan stuktur sel tubuh
  • Meningkatkan serum kolesterol alamiah
  • Mengurangi kerutan dan garis-garis pada kulit
  • Meningkatkan fungsi normal hati dan ginjal
  • Memperindah kulit
  • Meningkatkan energi
  • Memudahkan pencernaan
  • Antioksidan
  • Memelihara sistem imunitas tubuh
  • Meningkatkan sistem sirkulasi yang menyehatkan
  • Bersifat anti-peradangan
  • Memberi perasaan sehat secara menyeluruh
  • Mendukung kadar gula normal tubuh
Dari hasil analisa kandungan nutrisi dapat diketahui bahwa daun kelor memiliki potensi yang sangat baik untuk melengkapi kebutuhan nutrisi dalam tubuh. Dengan mengonsumsi daun kelor maka keseimbangan nutrisi dalam tubuh akan terpenuhi sehingga orang yangmengonsumsi daun kelor akan terbantu untuk meningkatkan energi dan ketahanan tubuhnya. Selain itu, daun kelor juga berkhasiat untuk mengatasi berbagai keluhan yang diakibatkan karena kekurangan vitamin dan mineral seperti kekurangan vitamin A (gangguan penglihatan), kekurangan Choline (penumpukan lemak pada liver), kekurangan vitamin B1 (beri-beri), kekurangan vitamin B2 (kulit kering dan pecah-pecah), kekurangan vitamin B3 (dermatitis), kekurangan vitamin C (pendarahan gusi), kekurangan kalsium (osteoporosis), kekurangan zat besi (anemia), kekurangan protein (rambut pecah-pecah dan gangguan pertumbuhan pada anak)

Demikian Ulasan Khasiat dan Klasifikasi Daun Kelor semoga tulisan ini dapat lebih bermanfaat untuk seluruh masyarakat indonesia, Terima Kasih

Tidak ada komentar:

Posting Komentar